Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Journal of Cardiovascular Surgery 1994-Dec

Role of protease inhibition in myocardial preservation following ischemia and reperfusion.

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
J Gurevitch
Y Paz
J Barak
M Matsa
A Kramer
D Pevni
E Hochhauser
V Yakirevich

Kata kunci

Abstrak

Aprotinin, a naturally occurring protease inhibitor, in concentrations of 10(6) KIU/L was found to have no effect on myocardial performance in normally perfused isolated rat hearts, before ischemia. Given during the preischemic period, the drug had a significant protective effect on the reperfused hearts, following cardioplegic ischemia: better contractility upon reperfusion (p < 0.011), faster decline of the ischemic contracture, higher coronary flow (p < 0.025), lower AV-difference (p < 0.05), and lower CPK levels (p < 0.01).

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge