Indonesian
Albanian
Arabic
Armenian
Azerbaijani
Belarusian
Bengali
Bosnian
Catalan
Czech
Danish
Deutsch
Dutch
English
Estonian
Finnish
Français
Greek
Haitian Creole
Hebrew
Hindi
Hungarian
Icelandic
Indonesian
Irish
Italian
Japanese
Korean
Latvian
Lithuanian
Macedonian
Mongolian
Norwegian
Persian
Polish
Portuguese
Romanian
Russian
Serbian
Slovak
Slovenian
Spanish
Swahili
Swedish
Turkish
Ukrainian
Vietnamese
Български
中文(简体)
中文(繁體)
Investigative and Clinical Urology 2017-May

What are the differences between older and younger patients with epididymitis?

Hanya pengguna terdaftar yang dapat menerjemahkan artikel
Masuk daftar
Tautan disimpan ke clipboard
Fukashi Yamamichi
Katsumi Shigemura
Soichi Arakawa
Masato Fujisawa

Kata kunci

Abstrak

According to the aging of society and the spread of antibiotic-resistant strains, it is worth considering the different aspects of epididymitis (EP) in older and younger patients, even though the etiology and therapeutic strategies of this disease are considered to be established. Thus, we investigated how age affects EP-related symptoms.

Data were gathered from 7 hospitals in Hyogo, Japan, and the correlations of age (older or younger) with urine findings such as pyuria or bacteriuria and EP-related symptoms such as fever were investigated.

In all 308 cases with full data for evaluation, there were 66 febrile (38℃ or higher) cases (21.4%) and bacteriuria was seen in 158 cases (51.3%). In the multivariate analysis, older age (65 years or older) was significantly correlated with the presence of pyuria (p=0.0156). Regarding the relationship between urine findings and EP-related symptoms, pyuria was significantly related to fever (37℃ or higher; p=0.0159).

Our data showed that older patients with EP had pyuria significantly more often than did younger patients, which correlated with EP-related symptoms (fever). These data suggest that age-specific guidelines may be necessary.

Bergabunglah dengan
halaman facebook kami

Database tanaman obat terlengkap yang didukung oleh sains

  • Bekerja dalam 55 bahasa
  • Pengobatan herbal didukung oleh sains
  • Pengenalan herbal melalui gambar
  • Peta GPS interaktif - beri tag herba di lokasi (segera hadir)
  • Baca publikasi ilmiah yang terkait dengan pencarian Anda
  • Cari tanaman obat berdasarkan efeknya
  • Atur minat Anda dan ikuti perkembangan berita, uji klinis, dan paten

Ketikkan gejala atau penyakit dan baca tentang jamu yang mungkin membantu, ketik jamu dan lihat penyakit dan gejala yang digunakan untuk melawannya.
* Semua informasi didasarkan pada penelitian ilmiah yang dipublikasikan

Google Play badgeApp Store badge